Bisnis Ponsel LG Terus Merugi, Bos TV Turun Tangan

| Detik Tekno Logo LG tampil persis di bawah layar

- Bisnis mobile LG terseok setelah menderita kerugian tujuh kuartal berturut-turut. LG pun mengubah strategi kepemimpinan untuk memperbaiki nasib bisnis ponselnya.

Bisnis ponsel akan dilimpahkan ke Brian Kwon yang sebelumnya mengepalai bisnis entertainment LG, termasuk televisi, mulai 1 Desember mendatang. Sektor bisnis entertainment memang menjadi sektor yang paling banyak menyumbang keuntungan bagi LG.

"Kwon memainkan peran yang penting dalam transformasi LG TV, audio, dan bisnis PC menjadi kategori pemimpin. Pengetahuan serta pengalamannya di dalam marketplace global menjadi instrumen untuk melanjutkan perubahan operasi LG mobile," tulis LG dalam pengumumannya.

Di bawah kepemimpinan Jeong-hwan, LG menyebut telah berhasil meningkatkan kualitas operasi dan pengembangan produk secara efisien.

LG tidak menyebutkan kerugian yang dialam bisnis mobile, namun dilansir KompasTekno dari Tech Crunch, Kamis (29/11/2018), dalam tahun ini saja, LG menanggung kerugian hingga 410 juta dollar AS (sekitar Rp 5,8 triliun), termasuk kerugian kuartal terakhir sebesar 130,5 juta dollar AS (sekitar Rp 1,8 triliun).

Berbanding terbalilk, bisnis hiburan yang dipimpin Kwon justru meraup untung dengan total penjualan 3,31 miliar dollar AS (sekitar Rp 47,5 triliun) dan profitnya 289,9 juta dollar AS (sekitar Rp 4 triliun).

Kwon yang oleh internal LG disebut sebagai ahli mengatasi masalah, akan mengombinasikan peran barunya di bisnis mobile dengan posisinya sekarang sebagai President Home Entertainment LG.

Sementara Hwang Jeong-hwan akan digeser untuk mengepalai divisi pengembangan bisnis konvergensi.

LG juga merombak jajaran petingginya. CEO Jo Seong-jin akan lebih fokus ke strategi dan perencanaan masa depan, sementara President dan CFO David Jung mengambil alih beberapa tanggung jawab sehari-hari.

Belum ada Komentar untuk "Bisnis Ponsel LG Terus Merugi, Bos TV Turun Tangan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel