Blogger Tewas Ditikam Setelah Jadi Pembicara Anti-Kekerasan Internet
- Seorang blogger ternama asal Jepang tewas ditikam setelah menjadi pembicara di sebuah acara seminar tentang kekerasan dunia maya.
Blogger bernama Kenichiro Okamoto (41), ditemukan dalam keadaan tak bernyawa dengan luka tikam di daerah dada dan leher, di toilet pusat pengajaran distrik Chuo, Kota Fukuoka, Jepang.
Pelaku diduga menguntit Okamoto saat menuju ke toilet pada Minggu (24/6/2018) sekitar pukul 20.00 waktu setempat. Setelah melakukan aksinya, pelaku disebut melarikan diri menggunakan sepeda.
Sekitar tiga jam setelah korban ditemukan, seorang pria berusia sekitar 40 tahunan datang ke kantor polisi dan menyatakan jika dirinya bertanggungjawab atas pembunuhan di Chuo.
Kepada polisi, pelaku bernama Hidemitsu Matsumoto tersebut mengaku jika dirinya membenci Okamoto dan ingin membunuhnya.
Diwartakan Telegraph yang dilansir KompasTekno, Kamis (28/6/2018), pelaku sempat terlibat pertikaian secara online dengan Okamoto sebelumnya. Menurut beberapa laporan, Okamoto memang disebut pernah beberapa kali terlibat percekcokan online dengan pengguna internet lainnya.
Termasuk dengan Matsumoto, yang dilaporkan mengirim pesan pribadi bernada kekerasan kepada Okamoto dan para komentator di blog Okamoto.
Dalam pesan yang diduga ia tulis setelah membunuh Okamoto, Matsumoto mengatakan jika dirinya akan terus menyiksa Okamoto dengan membuka akun baru setiap kali akun lamanya dihapus.
"Saya akan pergi ke kantor polisi terdekat, untuk secara sukarela menyerahkan diri dan bertanggung jawab atas tindakan saya," imbuh Matsumoto.
Di dalam tas pelaku, polisi menemukan sebilah pisau dengan noda darah. Okamoto adalah seorang ahli keamanan siber dan bekerja di sebuah perusahaan konsultan keamanan TI.
Di Jepang ia cukup populer dengan nama online Hagex, serta cukup sering tampil di televisi lokal. Dalam postingan terakhir di blognya, ia berujar akan menceritakan pengalamannya bersitegang di dunia maya.
"Saya akan membagikan pengalaman tentang pertengkaran online dan bagaimana cara mengatasinya", tulis Okamoto.
Beberapa laporan media setempat menyebut jika Matsumoto adalah orang "hikikomori". Hikikomori merupakan fenomena menarik diri dari sosial yang banyak dilakukan oleh remaja dan orang dewasa di Jepang. Mereka lebih memilih untuk berkomunikasi menggunakan komputer, alih-alih berinteraksi secara tatap muka.
Belum ada Komentar untuk "Blogger Tewas Ditikam Setelah Jadi Pembicara Anti-Kekerasan Internet"
Posting Komentar