Akui Jejalkan Iklan di "Lockscreen" Ponsel, Huawei Minta Maaf

| Detik Tekno Tampilan depan Huawei P20 Pro. Layar ponsel ini beurkuran 6,1 inci dengan resolusi 2.244 x 1.080 (aspect ratio 18,7:9). Tampak bagian poni di sisi atas dan pemindai sidik jari di bagian bingkai bawah yang berukuran agak teba

Tampilan depan Huawei P20 Pro. Layar ponsel ini beurkuran 6,1 inci dengan resolusi 2.244 x 1.080 (aspect ratio 18,7:9). Tampak bagian poni di sisi atas dan pemindai sidik jari di bagian bingkai bawah yang berukuran agak teba

- Vendor smartphone asal China, Huawei mengakui telah menaruh iklan pada bagian lockscreen yang membuat pengguna menjadi tak nyaman. Atas kesalahan tersebut, pihak Huawei pun meminta maaf.

Dalam sebuah pernyataannya, Huawei mengakui bahwa mereka memang seharusnya tidak menaruh iklan pada lockscreen tersebut. Huawei mengatakan hal tersebut adalah ide yang buruk dan sebuah kesalahan yang membuat pengguna menjadi merasa terganggu.

Huawei pun mengatakan, iklan tersebut memberi dampak negatif dan membuat pengalaman pengguna dalam menggunakan smartphone menjadi tak maksimal.

Dalam pernyataannya, Huawei juga menegaskan bahwa iklan yang muncul pada bagian lockscreen atau tampilan saat perangkat dalam keadaan terkunci, sudah dihapus dari server Huawei.

Artinya, pengguna seharusnya tidak akan lagi mendapati adanya iklan pada bagian tersebut di masa mendatang.

Dikutip KompasTekno dari Gizmochina, Selasa (18/6/2019), Huawei mengatakan, iklan tersebut muncul dalam bentuk wallpaper yang terpasang pada ponsel milik pengguna.

Sehingga pengguna yang mendapati adanya iklan tersebut, harus menghapus wallpaper secara manual dari ponsel miliknya.

Sebelumnya, Huaweidilaporkan mulai menampilkan iklan di layar kunci (lockscreen) ponsel, seperti yang telah dilakukan Xiaomi sebelumnya pada tampilan antarmuka MIUI.